Stakeholder sepak bola nasional harus segera melupakan kegagalan di Piala AFF 2022. Kini saatnya Timnas Indonesia fokus pada perhelatan Piala Asia 2023 yang akan digelar di Qatar.
Kegagalan Timnas Indonesia lolos ke final Piala AFF 2022 meninggalkan kekecewaan mendalam bagi pendukung tim Garuda. Setelah Piala AFF 2022 berakhir bagi Timnas Indonesia, Shin Tae-yong siap menyongsong sejumlah agenda krusial selama tahun 2023 ini.
Pada akhirnya teka teki jadwal Piala Asia 2023 akhirnya terjawab. Asosiasi sepak bola Qatar ( QFA ) mengkonfirmasi jadwal baru yang membuat Timnas Indoneisa memiliki waktu persiapan Panjang. QFA menyebut Piala Asia 2023 akan digelar pada 12 januari – 10 Februari 2024. Artinya Timnas Indonesia dan peserta lain memiliki waktu persiapan selama 10 bulan untuk turnamen tersebut.
Piala Asia 2023 awalnya direncanakan berlangung pada pertengahan tahun. Tetapi, kondisi Qatar periode Juni – Juli tidak kondusif karena sedang mengalami musim panas hebat.
Kini dengan adanya Piala Asia 2023 semua penggemar sepak bola dapat mendukung jagoan nya dengan baik, kalian juga dapat melakukan taruhan judi bole (sportsbook), kalian dapat menemukannya di situs judi online slot terbaru yang mudah diakses.
Menggantikan China
Piala Asia 2023 seharunya digelar di China. Namun, negara tersebut memilih mundur dikarenakan pandemic COVID-19.
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) akhirnya membuka bidding ulang untuk tuan rumah Piala Asia 2023. Ketika itu, Qatar, Korea Selatan, hingga Indoneisa berminat menjadi tuan rumah turnamen elite Asia itu.
AFC akhirnya memilih Qatar sebagai pemenang bidding. Alasannya, Qatar punya penggalaman dalam menggelar turnamen besar dan terakhir suskes menjdi tuan rumah Piala Dunia 2022.
Daftar Peserta Pertama
- Qatar ( Tuan Rumah )
- Jepang
- Suriah
- Korea Selatan
- Austalia
- Iran
- Arab Saudi
- Uni Emirat Arab
- China
- Irak
- Oman
- Vietnam
Daftar Peserta Ke Dua
- Lebanon
- Palestina
- Uzbekistan
- Thailand
- India
- Hong Kong
- Tajikistan
- Kirgistan
- Bahrain
- Malaysia
- Yordania
- Timnas Indonesia
Piala Asia 2023
Membahas yang perlu dilakukan agar Timnas Indonesia dapat bersaig di Piala Asia 2023. Bila berkaca dari kegagalan di Piala AFF lalu, setidaknya harus ada perombakan. Mulai dari waktu persiapan, materi pemain, dan mental bertanding yang lebih spartan. Jika PSSI dan STY masih mempertahankan materi pemain yang berkiprah di Piala AFF tampaknya Timnas Indonesia sulit bersaing di Piala Asia 2023.
Naturalisasi
Pasalnya di babak akhir piala AFF lalu, performa mereka mengalami penurunan yang cukup siginifikan. Tampaknya STY harus mencari wajah baru di sector yang selama ini dianggap lemah.
Sebenarnya PSSI telah menyiapkan beberapah darah segar lewat naturalisasi, di Piala Asia 2023 nanti, ada Elkan Baggott dan Sandy Walsh yang absen di Piala AFF.
Jeli Pilih Pemain Lokal
STY harus lebih jeli memilih skuat local yang harus mampu mengimbangi pemain naturalisasi tersebut. Dengan kehadiran Elkan Baggot, Jordi Amat, dan Sandy Walsh di lini belakang hanya kapten tim Fakhruddin Ariyanto yang masih pantas dipertahankan.